pidato bahasa sunda
Pidato adalah sebuah kegiatan menyampaikan informasi yang memang bisa di bilang sangat penting, maka dari itu sebuah pidato harus di buat dengan kualitas sangat bagus , karena sebuah pidah sangat menetukan posisi anda baik itu dalam instansi mayarakat maupun pemerintahan.
Sebuah pidato akan sangat sempurna jika pada saat penyampaiannya di sertai dengan hal-hal yang memang tebilang sangat baik untuk berpidato. Informasi kali ini yaitu mengenai pidato bahasa sunda, yaitu dimana sama halnya dengan pidato pada umumnya yang terdri atas :
- pembukaan
- Isi
- Panutup
nah ketiga diatas hal tepenting yang harus ada dalam sebuah pidato , baik itu bahasa sunda maupun pidato umum. satu persatu diatas akan saya bahas di bawah ini.
- Pembukaan
Sama dengan pidato umum lainnya pembukaan itu seperti biasa namun mungkin yang membedakan hanya bahasa yang di gunakan seperti berikut ini.
Assalamualaikum wr.wb
Puji sinareung syukur urang panjatkeun ka Allah anu maha Gofur, shalawat sareung salam urang junjung ka nabi ahir zaman, Muhammad SAW. urang tiasa teupang di ieu acara kalayan allah masihan urang sadaya yuswa,,,
nah contoh pembukaan diatas merupakan contoh pembukaan dalam sebuah pidato menggunakan bahasa sunda.
- Isi
isi adalah hal terpenting lainnya dimana di dalam isi sebuah pidato sama halnya dengan inti dalam sebuah acara, dimana bisa di katakan bahwa isi pidato ini salah satu pokok pembhasan. Untuk menentukan isi anda bisa membahasa apapun , namun saran dari saya pada saat aka menentukan tema pidato lebih baik di sesuaikan dengan acara, ini bertujuan agar ada kaitannya dengan acara yang di selenggarakan.
untuk catatan kecil lebih baik pidato yang akan anda sampaikan anda sebelumnya harus memahami isi dan makna dari pidato, inilah yang terpenting dalam sebuah pidato.
- Penutup
penutup yaitu sama halnya dengan pada saat anda akan membereskan sebuah acara, namun disini anda harus berhenti dengan tema yang anda sampaikan, seperti cotoh berikut ini
..sakieu pidato ti simkurig, mugi janten panambah kanggo audien ku kitu abdi cekapkeun didieu wae, wassalamualaikum wr wb.
penutup diatas merupakan salah satu contoh yang sering di gunakan oleh banyak orang dalam setiap pidatonya, jadi pada dasarnya sebuah pidato terdiri dari pembukaan, isi dan penutup jika ketiga inti itu tidak ada maka tidak bisa di katakan sebuah pidato.
sekian informasi mengenai pidato bahasa sunda ini semoga menambah informasi anda.
Related posts:
- Belajar Bahasa Sunda yang Baik Dan Benar
- Istilah dan sebutan tempat dalam bahasa sunda
- Mengenal Perubahan Makna Kata dalam bahasa Sunda
- Metode Alternative Belajar Bahasa Sunda
- Istilah Pekerjaan Dalam Bahasa Sunda